Angin yang bertiup begitu kencang
Awan di langit begitu cerah
Terpampang megah pesawat nan gagah
Terhampar luas lapangan yang membisu
Wajah itu menyimpan berjuta alasan
Pikirku cepat kualihkan pada masa lalu
Orang tua yang merawatku
Dia perempuan yang sangat kucintai
Awal aku memasuki medan peperangan
Sebelum payung terbuka semua terbayang nyata
Tuhan, di saat inikah aku ingat pada-Mu....
Dimanakah engkau saat hatiku gundah?
Takutkah aku dengan kematian?
Untuk apa aku memasuki pendidikan ini?
Memang ini cita-citaku selama ini
Tapi apakah dia yang kucintai kini memikirkanku?
Sebelum payung terbuka
Aku tulis semua ini untukmu cinta
Karena engkau, aku tahu arti cinta
Semua begitu indah di mataku
Ku ingat semua pesanmu untukku
Sebelum payung terbuka, kau ucapkan
"Doaku selalu menertaimu".
Awan di langit begitu cerah
Terpampang megah pesawat nan gagah
Terhampar luas lapangan yang membisu
Wajah itu menyimpan berjuta alasan
Pikirku cepat kualihkan pada masa lalu
Orang tua yang merawatku
Dia perempuan yang sangat kucintai
Awal aku memasuki medan peperangan
Sebelum payung terbuka semua terbayang nyata
Tuhan, di saat inikah aku ingat pada-Mu....
Dimanakah engkau saat hatiku gundah?
Takutkah aku dengan kematian?
Untuk apa aku memasuki pendidikan ini?
Memang ini cita-citaku selama ini
Tapi apakah dia yang kucintai kini memikirkanku?
Sebelum payung terbuka
Aku tulis semua ini untukmu cinta
Karena engkau, aku tahu arti cinta
Semua begitu indah di mataku
Ku ingat semua pesanmu untukku
Sebelum payung terbuka, kau ucapkan
"Doaku selalu menertaimu".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
JANGAN LUPA BERI KOMENTAR DISINI YA